Memiliki percaya diri tinggi, iniasitif, kreatif dan sangat melek dunia digital merupakan karakteristik dari Gen Z dan Milenial. Walau keduanya baik Milenial dan Gen Z, memiliki perbedaan karakteristik namun dalam meniti karier mereka memiliki kesamaan yaitu ingin bekerja sesuai passion atau minat terbesar mereka, sekaligus mencurahkan bakat dan potensi mereka. Selain itu ketika bergabung dalam suatu organisasi, mereka rata-rata telah memiliki tujuan pribadi yaitu mengumpulkan portfolio dan pengalaman yang dapat semakin mengasah kompetensinya. Bagi rekan-rekan Milenial dan Gen Z, silahkan dapat disimak tips dalam mengembangkan karier sekaligus mencapai goal career-mu ya.
1. Tekuni Karier yang Benar-Benar Sesuai Dengan Passion
Tips yang pertama ini sangat penting dan menjadi fondasi karier para Milenial dan Gen Z, yaitu pilihlah menekuni pekerjaan yang benar-benar Anda sukai, sampai Anda tidak melihat bedanya antara bekerja, melakukan hobi dan bermain. Ketika melakukan pekerjaan dengan penuh passion maka akan bersemangat melakukannya dan akan rela dengan senang hati menghabiskan lebih banyak waktu untuk bekerja, sehingga akan hasil yang jauh lebih banyak. Ingatlah hidup Anda terlalu singkat untuk dihabiskan melakukan sesuatu yang Anda tidak sukai, hingga pada akhirnya Anda hanya akan tidak meraih sesuatu yang berarti dan menyesal!
2. Jangan Cepat Pindah Kerja Karena Bosan / Ada Masalah! Rencanakan Karier = Portfolio Yang Berbobot.
Bagi Milenial dan Gen Z, Anda harus merencanakan karier Anda sebagai suatu rangkaian pengalaman jangka Panjang yang akan membuat citra positif bagi portfolio atau CV Anda. Jangan Anda terlalu cepat pindah bekerja karena merasa tidak betah karena satu hal, atau iming-iming gaji lebih menarik di tempat lain. Tapi pikirkanlah apakah dengan memulai krier di tempat baru tersebut akan membuat portfolio Anda lebih berbobot atau menarik. Misalnya Anda baru bekerja di bawah setahun lalu akan pindah di perusahaan yang tidak lebih bonafit dari tempat Anda saat ini (namun memang gaji yang didapatkan lebih besar). Tentunya Anda perlu memikirkan hingga jangka Panjang dampaknya pada portfolio Anda.
Untuk karier Anda dapat cepat berkembang, Anda perlu mengumpulkan pengalaman dari lebih dari satu hingga lima fungsi bisnis di organisasi, mengumpulkan pengalaman dari tiga, lima, bahkan sepuluh perusahaan dengan durasi mumpuni untuk bisa benar-benar menguasai bidang yang menjadi passion Anda. Menambah pengalama bekerja di negara kain juga bisa menjadi pilihan sangat baik. Perlu diingat bahwa Anda harus terus belajar untuk meraih karier yang cemerlang, memiliki strategi berkarier di tempat yang tepat sehingga dapat membuat dampak signifikan yang akan semakin menunjang peningkatan karier.
3. Networking Dengan Orang Lebih Berpengalaman Daripada Tenggelam Dengan Gadget
Adalah sangat dipahami bahawa Milenial dan Gen Z lebih suka menghabiskan waktu bersama gadgetnya atau berlama-lama di depan laptop. Mereka bisa gelisah jika selama 2-3 jam saja tidak melihat perangkat gadgetnya! Walau sebagai generasi yang sangat digitally connected, Anda perlu menyadari bahwa para talent dengan softskill yang dikembangkan dengan baik akan lebih disukai, dicari di organisasi ternama dan dibayar dengan gaji lebih tinggi. Sukses dalam berkarier tidak bisa terlepas dari ketrampilan kepemimpinan dan bekerjasama (leadership and team work) yang mumpuni. Karenanya Anda perlu menagsahnya sejak dari saat ini. Ingatlah perusahaan sedang mempekerjakan potensi yang ada di dalam diri Anda, bukan mempekerjakan teknologi!
4. Berani Ambil Peluang Baru Bahkan Yang Beresiko dalam Karier Anda
Salah satu pernyataan insipratif yang sangat menginpirasi menyatakan “nothing truly succeeds without pain, nothing succeeds without toil” Bila Anda pernah atau suka melakukan kegiatan investasi keuangan, tentunya Anda juga tidak asing dengan pernyataan “tidak mengambil resiko itu justru beresiko.” Demikian juga dalam banyak hal di kehidupan, termasuk dalam mengembangkan karier, jika kita hanya terus melakukan apa yang kita lakukan kemarin, kita tidak akan dapat menjadi yang terdepan. Namun nyatanya banyak orang yang tidak berani bahkan menolak mengambil resiko, padahal nyatanya ketika mengambil resiko kita sedang ada dalam posisi untuk belajar suatu hal baru dan terlepas hasil akhirnya berhasil atau gagal janganlah terlalu dipusingkan karena yang terpenting adalah mendapatkan pembelajarannya tersebut, bukan? Camkanlah dalam diri Anda bahwa hanya orang-orang yang berani mengambil resiko baik khususnya dalam hal berkarier akan berpeluang lebih sukses.
5. Perluas Wawasan dan Miliki Pengalaman Global
Di era yang semakin digital saat ini, semua jarak telah dibuat menjadi semakin dekat, semua serba terbuka dan dapat dijelajahi dengan ujung jari Anda. Era digitalisasi masif ini membuat banyak organisasi menjadi semakin bersifat mengglobal. Banyak perusahaan ekspansi atau kerjasama dengan berbagai klien / pelanggan dari berbagai negara. Dan ini berimbas pada saat perusahaan merekrut para talent terbaiknya, mereka menginginkan talent-talent yang memiliki wawasan dan pengalaman global pula! Karenanya lengkapi diri Anda dengan wawasan trend global dan pengalaman hidup Anda baik di dalam hingga luar negeri. Milenial Dan Gen Z yang kreatif dapat menyalurkan bakatnya ini dengan pelajari ilmu-ilmu baru dari mancanegara yang dapat semakin meningkatkan nilai diri Anda. jangan takut juga ambil ketika ada peluang berkarier di perusahaan skala global. Atau Anda bisa libatkan diri misalnya di organisasi / komunitas yang bersifat global yang dapat meningkatkan pengembangan diri. Era digital saat ini sangat memungkinkan Anda bisa bergabung secara online / daring.
Semangat terus tanpa lelah bagi para pejuang karier Milenial dan Gen Z! Next Leader Consulting sebagai partner pengembangan diri tim multigenerasi memiliki program pelatihan, coaching dan consulting untuk memfasilitasi para pemimpin muda semakin melejitkan karier.